Entah manusia apa aku ini
Berbaring terlentang diwktu ini
Dan telungkup tak sadarkan diri diwaktu yang lain
Aku tak lagi meraskan getaran hati
Yang mengunci nafsu dan menguji nyali
Tak lagi takut akan api
Tang mulai tersurat membakar tubuh ini
Apakah ini yang dinamakan mati?
Dalam tubuh yang masih bergerak
Dan dalam akal yang masih bisa berfikir
Rentang waktu tak membuatku semakin jeli
Tapi sebaliknya,
Kepekaan menghilang oleh logika penalaran
Angin yang berhembus itu telah berubah
Dari sejuk menjadi dingin
Dingin yang gersang
Yang terus menguliti meninggalkan perih
Percikan hujan pun telah berubah
Dari segar menjadi panas
Dan mengajak darah untuk menguap
Meninggalkan bekas luka
Mata yang tak lagi pindah dari menerawang
Telah melihat dan merasa
Bahwa,
Aku tak lagi mengenal hatiku sendiri.
Comments
Post a Comment