pagi ini aliran air menghanyut tenang,
bersama sebuah melodi yang habis ditelan malam tadi
sepercik rasa yang masih terkam,
berpadu membuat nyanyian merdu ditelinga alam.
terdendang oleh hati - hati yang lemah dan tak berharap,
atau oleh hati yang berharap buta?
ah, semuanya terlihat sama,
sepi di setiap sisi.
aku masih bermain di hujan subuh ini,
membiarkan tak tau hati yang mana,
mereka tersedu,
menambah deras rintik hujan yang menimpaku
angin jadi saksi,
bahwa dia juga ikut bergurau dengan setiap hati, aku, dan hujan
menambah merdu dendang melodi yang terbentuk
walau tak tau entah nanti malam atau esok malam,
melodi ini akan kembali tertelan.
meninggalkan sisa semangat dan penyesalan.