tiba tiba
hati berbicara : " Le, mbok kamu itu yang tatag jadi orang
Akal bicara : "le mbok kamu itu mikir sek pener dadi orang"
tangan bicara : "Le, tumindakmu itu mbok ya dibenahi"
Kaki bicara : "Le, nek melangkah iku sek pasti, jangan ragu-ragu"
lalu tiba-tiba
mulut bicara : " Le, karang menungso mono ya"
Tiba-tiba
Semua tertawa.
hati berbicara : " Le, mbok kamu itu yang tatag jadi orang
Akal bicara : "le mbok kamu itu mikir sek pener dadi orang"
tangan bicara : "Le, tumindakmu itu mbok ya dibenahi"
Kaki bicara : "Le, nek melangkah iku sek pasti, jangan ragu-ragu"
lalu tiba-tiba
mulut bicara : " Le, karang menungso mono ya"
Tiba-tiba
Semua tertawa.
Comments
Post a Comment